Istana Cipanas. Jabar.

Ceriteranya 20 Oktober 2011, bakdal 'Ashar abah membawa Vios ditemani Enin dan Mus dari Sentul menuju Bandung liwat Puncak. Begitu smp Megamendung turun hujan lebat, karena aircon mati tentunya dalam mobil penuh kabut yang membuat pandangan amat terbatas sejarak 1 meter saja. Dah dicoba membaluri windshield dengan shampoo, tapi salah teknis. Harusnya disebelah dalam oleh Mus dibalur sebelah luar, tentu saja terhapus kembali oleh guyuran hujan, tiupan angin dan gerakan pembersih kaca depan. Setiba di Cibeureum kemudi abah serahkan ke Mus, karena masih muda tentu matanya lebih awas. Sesampai di Cisarua hujan berhenti, tetapi malahan ada kabut tebal sepanjang jalan sampai mendekati pasar Cipanas. Baru deh didepan Istana kemudi kembali abah ambil buat meneruskan perjalanan ke Bandung, yang bahkan nyasar ke Cileunyi, lalu balik lagi melalui Cibiru dan Sukarno Hatta menuju komplek Antapani. Alhamdulillah, smp ke kediaman keluarga Neni Andriani di jam 23.30.